SHALAT
TIANG AGAMA, AMAL YANG DIHITUNG PERTAMA
BILA
SHALAT SEORANG MUSLIM BAIK,
MAKA BAIK
PULA AMAL IBADAHNYA.
TETAPI
BILA SHALATNYA RUSAK,
MAKA RUSAK
PULA SELURUH AMAL IBADAHNYA.
LIMA WAKTU
ITU YANG SELALU DISERU
TANPA
BANYAK WAKTU, SEDIKIT KENAPA TIDAK MAMPU
JANGAN
HANYA MENUNTUT HAK YANG PERLU
TAPI
KEWAJIBAN SELALU BERLALU
“FARDHU
SUBUH DUA RAKAAT”
MENGIRINGI
SESAAT TIDUR NIKMAT
LAWAN
SEMUA BISIKAN SESAT
KARENA
SUBUH ALLAH MENURUNKAN RAHMAT
“FARDHU
DZUHUR EMPAT RAKAAT”
MENGIRI
SIANG WAKTU ISIRAHAT
SEMPATKANLAH
UNTUK SHALAT
KARENA
DISITU ALLAH MEMBERI SAFAAT
“FARDHU
ASHAR EMPAT RAKAT”
ANTARA
SIANG MALAM SORE YANG TERHELAT
SHALAT
PENJEGAH DARI PERBUATAN MUNGKAR
DARI ASHAR
JANJI ALLAH TIADA PERNAH INGKAR
“FARDHU
MAGHRIB TIGA RAKAAT”
SENJA
MENUTUP TERIKNYA SIANG MATAHARI
SUNGGUH
MALANG TANPA MAGHRIB UNTUK SHALAT
TIGA KALI
LALAI SAMA SAJA MENIDURI ORANG TUA SENDIRI
“FARDHU
ISYA’ EMPAT RAKAAT”
DARI SIANG
MENJADI MALAM YANG PEKAT
MEMUPUK
HAJJAT DALAM SHALAT ISYA’
SESENGGUHNYA
MALAM WAKTU YANG BAIK UNTUK BERDOA
SHALAT
FARDHU WAJIB UNTUK DIIKAT
SHALAT
SUNNAT MAKRUH UNTUK DIINGAT
KARENA
SHALAT SUNNAT PENYEMPURNA FARDHU SHALAT
MAKA
LAKSANAKANLAH APA BILA INGIN SELAMAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar